fokusbengkulu,lebong – Sebanyak 10 orang calon anggota Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka) Kabupaten Lebong, akan menjalani karantina agar bisa fokus dalam mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sebelum mengemban tugas pada HUT Kemerdekaan RI ke 75 tanggal 17 Agustus 2020 mendatang.
Seperti diketahui, 10 orang calon Paskibraka Kabupaten Lebong terdiri dari 5 orang laki-laki dan 5 orang perempuan yang berasal dari beberapa SMA di Kabupaten Lebong.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong Ir Eddy Ramlan M.Si saat dikonfirmasi menjelaskan, karantina dimulai pada tanggal 6 Agustus 2020 atau Kamis besok, hingga tanggal 18 Agustus 2020 mendatang.
Asrama yang telah dipilih yakni Hotel Dinda Ceria di Kelurahan Pasar Muara Aman Kecamatan Lebong Utara.
Sebelum itu, akan digelar tradisi tantingan atau upacara penyambutan calon Anggota Paskibraka Kabupaten Lebong Tahun 2020, pada Kamis (6/8/2020) pagi sekitar pukul 08.00 WIB bertempat di halaman Hotel Dinda Ceria.
Selama di Asrama, para calon Paskibraka juga akan diawasi oleh Bapak/Ibu Asrama dari PPI (Purna Paskibraka Indonesia) Kabupaten Lebong.
“Di masa karantina, materi yang diberikan tidak hanya terkait peraturan baris berbaris, tetapi juga ada meteri yang terkait kebangsaan untuk meningkatkan wawasan mereka,” jelas Eddy, saat dikonfirmasi fokusbengkulu.com, Rabu (5/8/2020) siang.

Dia mengatakan, setelah menjalani beberapa tahapan latihan bertempat di Halaman Pendopo Rumdin Bupati Lebong di Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Pelabai, Rabu (5/8/2020), kesepuluh calon Paskibraka tersebut menerima seragam latihan.
“Selain menyerahkan seragam, setelah mereka di Asrama, akan diserahkan APD (Alat Pelindung Diri,red), seperti masker, faceshield, dan sarung tangan,” terang Eddy.
Sehubungan dengan Pandemi Covid-19 (Corona Virus Disease) seperti saat ini, protokol kesehatan juga diberlakukan dalam setiap tahapan yang diikuti oleh Calon Paskibraka. Termasuk pemeriksaan kesehatan calon Paskibraka secara berkala.
“Kesepuluh calon Paskibraka ini telah dirapid test. Sebelum memasuki asrama juga, suhu tubuh mereka akan dicek. Termasuk juga nantinya akan disiapkan hand sanitizer,” imbuh dia.
Mantan Kepala Dinas PUPRP (Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan,red) Kabupaten Lebong ini menuturkan, jumlah Paskibraka hanya 10 orang. Mereka dibagi menjadi dua tim untuk pagi dan sore.
Masing-masing tim berjumlah lima orang. Dari 5 orang itu, 3 yang akan bertugas, sementara 2 orang cadangan.
“Kita selalu mengingatkan agar para anggota Paskibraka disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” demikian Eddy.(wez)