Home / Daerah / Lebong / Laporan Pemotongan BLT Desa Nangai Tayau ‘Menguap’, Oknum Jaksa Disebut Terima Duit Rp 20 Juta

Warga Desa Nangai Tayau atas nama Yeni saat dikonfirmasi di halaman Kantor Kejari, Kamis (2/9/2021)

fokusbengkulu,lebong – Laporan warga Desa Nangai Tayau Kecamatan Amen atas dugaan pemotongan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari DD tahun 2020 ke Kejari Lebong sepertinya menguap alias selesai begitu saja tanpa ada proses lebih lanjut. Kasi Intelijen Kejari Lebong Muhammad Zaki SH belum lama ini mengklaim, laporan tersebut tidak terbukti. Versi Zaki, setelah dilakukan cross check dan klarifikasi ke Kades Nangai Tayau Yesmenti dan para penerima, BLT telah disalurkan sesuai prosedur dan tidak disunat.

Terang saja, apa yang disampaikan Zaki memantik reaksi. Buntutnya, empat orang warga Desa Nangai Tayau mendatangi Kantor Kejari di jalur dua perkantoran Tubei, Kamis (2/9/2021). Saat dibincangi awak media, salah satu warga mengaku bernama Yeni, yang suaminya tercatat sebagai penerima BLT di Desa Nangai Tayau, membuat pengakuan mengejutkan.

Kata Yeni, kedatangan mereka juga ingin menanyakan terkait informasi yang diperoleh bahwa ada oknum jaksa di Kejari Lebong yang menerima duit Rp 20 juta agar kasus tersebut ditutup.

“Saya tanya kalau kami pernah dengar pak Zaki terima uang Rp 20 juta untuk menutup kasus kades yang kami laporkan, tapi kata pak Zaki itu tidak benar,” sebut Yeni. Dia mengaku, pada saat penyaluran BLT untuk enam bulan di tahun 2020, nominal yang ia terima hanya Rp 2,1 juta dari total yang seharusnya Rp 3,6 juta. Artinya, ada pemotongan yang cukup besar yakni Rp 1,5 juta.

“Saya ini kan korban. Saya sudah akui ada pemotongan. Makanya, saya berani melapor,” ucapnya. Terkait isu bahwa ada oknum jaksa di Seksi Intelijen menerima uang Rp 20 juta, Zaki membantah keras tudingan tersebut.

“Itu tidak benar. Silakan klarifikasi ke kadesnya,” tepis Zaki saat dikonfirmasi Kamis (2/9/2021) malam usai press rilis penahanan tersangka kasus korupsi anggaran rutin Sekretariat DPRD Lebong.

Dia mengatakan, laporan dugaan pemotongan BLT itu disampaikan oleh orang yang bukan tercatat sebagai penerima. Meski begitu, tambah dia, pihaknya tetap menindaklanjuti dengan mengklarifikasi ke kades dan para penerima. Hasilnya, penerima BLT mengaku bahwa nominal yang mereka dapat sudah sesuai alias cukup.

“Secara yuridis, tidak ditemukan adanya tindak pidana pemotongan. Awalnya, memang ada yang melapor soal pemotongan. Setelah kita klarifikasi, kita kumpulkan penerima di Kecamatan Amen, mereka mengaku menerima sesuai (Nominalnya cukup),” ungkap Zaki.

Awak media ini selanjutnya mencoba mengkonfirmasi dugaan suap itu ke Kades Nangai Tayau Yesmenti. Sayangnya, hingga berita ini naik tayang, belum ada respons. Beberapa kali menghubungi nomor Handphone (Hp) yang biasa digunakannya, tidak dijawab. Pun demikian saat dikirim pesan via WhatsApp (WA), belum dibalas.(wez)

Baja Juga

News Feed

Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Landa Lebong, Rumah Tergenang-Atap Melayang

Rabu, 24 Apr 2024 06:48 WIB

fokusbengkulu,lebong – Belum hilang kesedihan masyarakat Lebong akibat banjir bandang yang meluluhlantakkan ratusan rumah yang tersebar di puluhan...

47 KPM di Desa Sungai Gerong Bahagia Terima BLT

Selasa, 23 Apr 2024 07:41 WIB

fokusbengkulu,lebong – Sebanyak 47 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sungai Gerong Kecamatan Amen menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bulan...

Jalan di Talang Ratu Terancam Putus, Kades Minta Pemprov Bengkulu Segera Tangani

Rabu, 17 Apr 2024 09:34 WIB

fokusbengkulu,lebong - Bencana alam berupa banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Lebong pada Selasa (16/4/2024) memicu kerugian yang...

Banjir Surut, Bupati Kopli Ansori Salurkan Bantuan Pangan dan Air Bersih

Rabu, 17 Apr 2024 09:24 WIB

fokusbengkulu,lebong - Bupati Lebong Kopli Ansori SSos menyalurkan bantuan tanggap darurat bencana berupa kebutuhan pangan kepada warga yang...

Banjir di Lebong : Ratusan Rumah Terendam, Sawah Hancur, Mobil hingga Ternak Tersapu

Selasa, 16 Apr 2024 05:26 WIB

fokusbengkulu,lebong – Masyarakat Lebong sedang berduka. Banjir bandang akibat luapan air Sungai Ketahun menerjang sedikitnya 10 desa pada Selasa...

Empat Posisi Ini Sepi Peminat, Pendaftaran Lelang JPTP Diperpanjang

Senin, 15 Apr 2024 09:01 WIB

fokusbengkulu,lebong – Sebanyak empat posisi atau jabatan eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong yang dilelang, diketahui sepi...

Besok ASN Masuk Kerja, Lusa Halal Bihalal

Senin, 15 Apr 2024 08:53 WIB

fokusbengkulu,lebong – Seluruh ASN, baik PNS maupun PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebong...

Bank Bengkulu Luncurkan Kredit Konsumer, Bebas Biaya Administrasi dan Provisi

Kamis, 4 Apr 2024 11:41 WIB

fokusbengkulu,lebong – Bank Bengkulu Cabang Muara Aman (BaBe MaMan) terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada segenap nasabah yang ada di...

Jelang Idul Fitri, Dinas PUPRP Lebong Ambil Alih Perbaikan Jalan Provinsi

Rabu, 3 Apr 2024 07:32 WIB

fokusbengkulu,lebong – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (DPUPRP) Kabupaten Lebong mengambil alih perbaikan ruas jalan provinsi...

Tak Hanya Berobat Gratis, Kopli Juga Siapkan Bantuan untuk Pendamping Warga yang Sakit

Rabu, 3 Apr 2024 12:22 WIB

fokusbengkulu,lebong – Komitmen Bupati Lebong Kopli Ansori SSos untuk memberikan layanan kesehatan prima kepada masyarakat, khususnya warga miskin,...