Mustarani Abidin
fokusbengkulu,lebong – Situasi Pandemi Covid-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda berdampak pada peringatan HUT (Hari Ulang Tahun) Kabupaten Lebong yang jatuh pada tanggal 18 Desember 2020 mendatang.
Hari jadi Bumi Swarang Patang Stumang ke 16 kali ini dipastikan sepi perayaan dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Apa lagi, Lebong tidak lagi menyandang status zona hijau. Setelah enam orang warga terkonfirmasi positif Covid-19.
Meskipun memang, kasus positif tersebut adalah kasus ‘impor’ (Imported Case) alias bukan transmisi lokal.
Dikonfirmasi usai rapat lintas sektoral dalam rangka penanganan Covid-19 di Aula Setda, Selasa (17/11/2020), Sekretaris Daerah (Sekda) Lebong H Mustarani Abidin SH MSi mengatakan, hanya ada dua agenda yang akan dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Lebong tahun 2020.
Yakni rapat paripurna istimewa di DPRD dan upacara. Itu pun, peserta yang akan mengikuti dibatasi.
“Setelah melihat perkembangan, serta laporan yang disampaikan Satgas tadi. Sepertinya tidak mungkin. Untuk pesta (Pernikahan,red) saja, kita sudah tidak boleh. Apa lagi kalau yang mengundang artis,” sampai pria yang dikenal dekat dengan awak media ini.
Padahal, Mustarani mengakui, di DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) Perubahan, Pemkab Lebong sudah menyiapkan berbagai macam agenda. Terlebih seminggu sebelum hari H tanggal 18 Desember 2020.
Seperti kegiatan olahraga, kesenian, dan lomba-lomba sampai ke pesta rakyat dan pameran.
“Jadi, saya mencoba mengambil kesimpulan. Untuk HUT kabupaten hanya ada dua agenda itu tadi. Kita juga tetap menerapkan protokol kesehatan, dalam pelaksanaannya,” demikian Mustarani. (wez)