Mustarani Abidin
fokusbengkulu,lebong – Hasil evaluasi Gubernur Bengkulu Dr Rohidin Mersyah terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lebong Tahun 2021 yang mencapai Rp 700 miliar, turun.
Saat ini, Pemkab Lebong sedang menindaklanjuti beberapa catatan atas evaluasi itu. Selanjutnya, akan diterbitkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
Jika tidak ada kendala, DPA masing-masing OPD (Organisasi Perangkat Daerah) akan dibagikan bulan ini dan APBD bisa segera direalisasikan.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebong H Mustarani Abidin SH M.Si saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (5/12/2021) sore.
“Ada catatan-catatan dari provinsi yang memang kita penuhi. Itu yang sedang kita tindaklanjuti,” ujar Sekda.
Dia mencontohkan, anggaran di bidang pendidikan sebesar 30 persen dari total APBD. Jumlah itu, akan dihitung lagi apakah sudah tercover atau belum. Kemudian, anggaran ADD (Alokasi Dana Desa), BPJS kesehatan serta beberapa pos lainnya.
“Tim (TAPD) sedang bekerja. Mudah-mudahan secepatnya bisa selesai,” imbuh dia.
Sementara tahapan penerbitan DPA sendiri, kata Mustarani, melalui aplikasi SIPD (Sistem Informasi Pemerintahan Daerah).
Operator atau user admin SIPD di masing-masing OPD diharapkan bisa bekerja secara maksimal.
“Jadi berbeda dari tahun sebelumnya yang secara manual (DPA). Tentu, kita upayakan agar APBD tahun 2021 ini bisa secepatnya terlaksana,” pungkas pria yang dikenal dekat dengan awak media ini. (wez)
