Undang Sumbaga
fokusbengkulu,kotabengkulu – CEO Central Elektro Bengkulu Undang Sumbaga terpilih menjadi Ketua Umum BPD HIPMI (Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Provinsi Bengkulu periode 2021-2024 berdasarkan hasil Musda (Musyawarah Daerah) XIV yang digelar di Mercure Hotel, Kamis (8/4/2021).
Undang berhasil mengungguli dua caketum lainnya yakni Yoga Pratama dan Melisa Oksadian dengan raihan 29 dari total 49 suara sah.
Meski sempat diwarnai kericuhan, Yuan Degama yang baru saja demisioner dari Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Bengkulu menegaskan, Musda tersebut sah dan legal.
“Saya pastikan itu sesuai. Saya juga sudah berkoordinasi juga sama yang memahami AD/ART dari HIPMI sendiri, orang BPP. Kita juga sudah berkoordinasi dengan BPP, bahkan ketua umum juga. Jadi kita tunggu saja hasilnya,” tegas Yuan, dilansir dari GarudaDaily.com (JMSI Bengkulu), Jum’at (9/4/2021).
Menurut Yuan, wajar ketika ada perbedaan pendapat dalam Musda. Gimik-gimik yang terjadi adalah bagian dari dinamika.
“Perjalanan Musda wajar-wajar saja, biasa ada dinamikanya, biasa ada yang walkout,” imbuhnya.
Musda BPD HIPMI Bengkulu, lanjut Yuan, sudah menghasilkan keputusan siapa ketua umum yang akan menahkodai organisasi tersebut beberapa tahun ke depan. Tahapan itu, sudah sesuai dengan AD/ART dan quorum.
“Sesuai juga dengan tata tertib musda,” katanya.
Menanggapi pernyataan perwakilan BPP perihal dirinya yang belum sah demisioner, Yuan mengatakan, silakan saja. Namun mekanisme Musda sudah mendemisionerkan dirinya.
“Setelah saya membacakan LPj dan tanggapan dari LPj saya per BPC semua menerima, dan juga pimpinan sidang memutuskan saya demisioner. Saya sudah menyerahkan pataka, itu enggak ada lagi alasan saya enggak demisioner,” ungkap Yuan.
Lebih lanjut, pemuda yang memiliki bisnis perhotelan di Bengkulu ini mengindikasi ada upaya-upaya oknum tertentu yang ingin merusak proses Musda.
“Ada indikasinya ke situ, arahnya ke situ, tapi kita tidak bisa menuduh. Cuma kita juga sedang mengumpulkan bukti, mengumpulkan data,” tandasnya.
Sekadar mereview, Undang maju sebagai caketum setelah mendapatkan dukungan secara bulat dari lima Badan Pengurus Cabang (BPC), yakni BPC HIPMI Seluma, Kaur, Mukomuko, Lebong, dan Kota Bengkulu.
Sejumlah program di bawah kepemimpinannya pun telah disusun dan dimatangkan, seperti mencetak lima ribu pengusaha baru.
Selain itu, kata Undang, konsolidasi internal tak kalah penting. Termasuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah se-Provinsi Bengkulu.
“Utamanya dalam pembinaan dan peningkatan daya saing UMKM. Apalagi target secara umum mencetak lima ribu pengusaha baru, agar tercipta lapangan kerja baru, khususnya di tengah pandemi ini. Pelaku usaha juga ditargetkan naik kelas sekaligus menaikkan omset,” tutur Undang dalam satu kesempatan.(rls/JMSI)
