AKBP Puji Prayitno S.IK MH
fokusbengkulu,rejanglebong – Penipuan dengan modus mencatut nama perwira TNI terjadi di Kabupaten Rejang Lebong. Kali ini nama Komandan Brigade Infanteri (Brigif) 8/Garuda Cakti Letkol Inf Andar Dodianto Panggabean yang baru saja menjabat, dicatut.
Akibatnya, korban yang merupakan warga Kabupaten Rejang Lebong tertipu Rp 10 Juta. Terkait hal tersebut, Kapolres Rejang Lebong Polda Bengkulu AKBP Puji Prayitno S.IK MH mengatakan, pihaknya sudah menyelidiki untuk mendeteksi keberadaan pelaku.
“Pelaku diduga berada di Sulawesi,” ujar Kapolres sembari meminta nama korban tidak dipublikasikan, Senin (12/4/2021).
Dijelaskannya, kronologi penipuan bermula ketika si oknum berpura-pura menjadi Letkol Andar Dodianto Panggabean. Kemudian menghubungi korban melalui sambungan telpon.
Mereka sempat berbincang-bincang. Merasa korbannya sudah terpedaya, pelaku meminta sejumlah uang, berdalih untuk keperluannya karena baru bertugas di Rejang Lebong.
“Karena merasa kenal dengan Komandan Brigif, korban langsung mentransfer saja uang yang diminta,” tambah dia.
Kapolres menekankan, jika ada orang yang mengaku-ngaku sebagai pejabat TNI dan Polri serta meminta sejumlah uang untuk keperluan tertentu. Dipastikan itu adalah penipuan.
“Saya minta jangan percaya. Itu pasti ulah oknum yang tak bertanggung jawab,” imbuhnya.
Ia kembali berpesan pentingnya kewaspadaan terhadap modus penipuan catut nama. Mengingat, saat ini ada dua pejabat baru di Bumi Pat Petulai. Selain Komandan Brigif 8/Garuda Cakti. Ada Komandan Kodim (Dandim) 0409/Rejang Lebong Letkol CZI Trisnu Novawan SSos MTr (Han) MSi.
“Masyarakat harus hati-hati jangan sampai menjadi korban penipuan selanjutnya,” tutur Kapolres.
Seperti diketahui, Letkol Inf Andar Dodianto Panggabean belum dua pekan menjabat. Tepatnya sejak tanggal 31 Maret 2021 seiring dengan diresmikannya Brigif 8/ Garuda Cakti oleh Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi. (red)