fokusbengkulu,lebong – Bupati Lebong Kopli Ansori menyerahkan satu unit mobil ambulans sebagai tambahan armada di RSUD Lebong, Selasa (23/11/2021) siang sekira pukul 14.30 WIB, bertempat di halaman Setda (Sekretariat Daerah) di Tubei. Mobil jenis Toyota HiAce, pengadaan tahun 2021 dengan sumber DAK (Dana Alokasi Khusus) tersebut diterima oleh Plt Direktur RSUD Lebong yang juga Kepala Dinkes Rachman SKM M.Si.
Dengan bertambahnya ambulans, Bupati mengingatkan seluruh tenaga kesehatan (Nakes) di RSUD, termasuk di seluruh puskesmas, agar memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat.
“Pelayanan kesehatan jangan lamban karena regulasi. Jangan sampai ada warga mau berobat, kita mau melihat Perbup dulu, menyalahi atau tidak. Ini tidak boleh terjadi,” tegas Bupati.
Pemkab Lebong sendiri, lanjut Bupati, akan memberikan dukungan penuh dalam penyediaan sarana prasarana, Alat Kesehatan (Alkes), menjamin hak-hak dari Nakes hingga berupaya menambah SDM. Hal tersebut tak lain demi mendorong para Nakes untuk berlomba-lomba meningkatkan kinerja.
“Karena apa, sehat itu ada berawal dari pikiran dan perasaan. Kalau dokter, perawat dan bidan memberikan pelayanan dengan baik, dengan penuh senyum. Pasien akan merasa bahagia dan kemungkinan sembuh lebih besar,” ungkap Bupati.
Sementara itu, Plt Direktur RSUD Rachman SKM M.Si saat dikonfirmasi mengatakan, dengan adanya penambahan satu unit, total ambulans di RSUD Lebong saat ini sebanyak 7 unit.
“Jenis Innova 2 unit, APV 3, bantuan pusat satu dan yang terbaru yang diserahkan Pak Bupati ini jenis Hi Ace 1 unit,” kata Rachman.
Diketahui, sebelum menyerahkan ambulans, Bupati terlebih dahulu menerima tim Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di gedung Graha Bina Praja. Tim yang terdiri dari unsur Dinkes Provinsi Bengkulu dan Dinkes Lebong tersebut akan berangkat ke Desa Sungai Lisai pada Rabu (24/11/2021) dan berada di desa terpencil tersebut hingga Sabtu (27/11/2021).
Terkait dengan tim PKB yang akan berangkat untuk keempat kalinya selama tahun 2021 ke Desa Sungai Lisai, Bupati menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya.
“Kami menyadari, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, masih ada keterbatasan-keterbatasan yang kami miliki. Oleh sebab itu, dengan adanya tim PKB ini, Pemkab Lebong sangat terbantu,” ungkapnya.
Terpantau, pelepasan Tim PKB ini juga dihadiri oleh Kabid Yankes Dinkes Provinsi Bengkulu Edriwan Mansyur, perwakilan PIDI (Persatuan Internship Dokter Indonesia) dan para pejabat eselon di lingkup Pemkab Lebong. (wez)