fokusbengkulu,rejanglebong – Kebakaran hebat terjadi di Jalan Dr AK Gani Kelurahan Dusun Curup Kecamatan Curup Utara, Minggu (26/12/2021) sore sekira pukul 16.30 WIB. Sedikitnya, tiga unit rumah semi permanen ludes dalam musibah yang bikin gempar warga ini. Sedangkan satu unit lainnya, terbakar sebagian. Rumah-rumah yang dilalap si jago merah masing-masing dihuni Abasri (41), Yus (30), Edi (35) dan Yan Amen (50).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, kerugian materil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Pemicu terjadinya kebakaran saat ini masih diselidiki oleh pihak kepolisian.
Kepala Dinas Damkar Kabupaten Rejang Lebong Fery Najamudin SH saat dikonfirmasi fokusbengkulu.com menjelaskan, pasca mendapatkan laporan adanya kebakaran, pihaknya langsung menerjunkan enam unit mobil Damkar ke lokasi kejadian untuk menjinakkan api.
“Petugas Damkar, TNI-Polri dan dibantu masyarakat bergotong royong berusaha memadamkan api. Sekira pukul 17.30 WIB, situasi hijau (Api berhasil dipadamkan),” ungkap Fery.
Sementara itu, Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno S.IK MH melalui Kapolsek Curup Iptu Samsudin SH mengungkapkan, kejadian pertama kali diketahui oleh warga atas nama Thamrin yang rumahnya berhadapan langsung dengan rumah korban.
Sekitar pukul 16.30 WIB, Thamrin yang mencium bau hangus, langsung keluar rumah. Seketika, dia kaget melihat kepulan asap dari belakang rumah yang dihuni oleh Yus. Thamrin kemudian bergegas memberitahukan kepada si penghuni rumah.
Ia juga berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Warga yang mendengar teriakan itu, langsung berlarian ke lokasi kejadian untuk membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Tak lama berselang, petugas Damkar Rejang Lebong tiba di lokasi.
“Sekitar pukul 16.45 WIB, api membesar dan merembet ke rumah samping kiri milik Abasri, dan kediaman sebelah kanan Edi dan Yan Amen,” jelas Kapolsek. Pihaknya, tambah Kapolsek, saat ini masih medalami kejadian tersebut untuk mengetahui penyebab kebakaran.
“Kita juga mengimbau kepada warga untuk tetap waspada. Mudah-mudahan kejadian serupa tidak terulang,” demikian Kapolsek.(red)