Tangkapan layar (Screenshot) video penangkapan tiga pria yang mengaku staf Intelijen Kejati Bengkulu
fokusbengkulu,mukomuko – Jagat media sosial (Medsos) di Provinsi Bengkulu pada Selasa (4/1/2022) pagi sekira pukul 10.45 WIB dihebohkan dengan beredarnya video penangkapan tiga orang pria yang menaiki mobil minivan jenis Daihatsu Xenia warna silver Nopol BD 1586 CC. Dikutip dari kontrass.co (JMSI Bengkulu), ketiga pria yang diciduk personel Sat Reskrim Polres Mukomuko usai meminta sejumlah uang ke salah satu pejabat di Dinas Pertanian Mukomuko itu masing-masing berinisial TD (49), Er (42) dan JA (27).
Saat melancarkan aksinya, tiga orang oknum yang diketahui merupakan warga Kabupaten Seluma itu mengaku sebagai staf Intelijen Kejati Bengkulu.
Terkait kejadian yang viral tersebut, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu Agnes Triani SH MH melalui Kasi Penkum Ristianti Andriani menegaskan, ketiga pria yang ditangkap itu bukan staf Intelijen Kejati Bengkulu.
“Ke depan, jika hal-hal seperti ini terjadi lagi, sepatutnya harus dikonfirmasikan terlebih dahulu. Apalagi ada oknum yang mengaku anggota atau pegawai Kejaksaan,” ungkap Ristianti.
Ristianti menyebut, jika pegawai Kejati Bengkulu melaksanakan kegiatan atau pekerjaan di kota atau di luar daerah, maka akan dibekali dengan surat tugas atau surat perintah.
“Apabila tidak ada surat tugas maka masyarakat sebaiknya melapor ke pihak yang berwajib. Apalagi, ada oknum yang mengatasnamakan kejaksaan lalu meminta sesuatu dalam bentuk uang dan lain-lain,” imbuh dia.
Setelah ditangkap di Jalan Danau Nibung Mukomuko, ketiga pelaku langsung digiring ke Mapolres Mukomuko untuk proses lebih lanjut. Diketahui, dalam video berdurasi kurang lebih 51 detik yang banyak beredar di medsos itu, saat diinterogasi petugas, salah satu dari tiga pelaku membantah bahwa dirinya sempat mengaku sebagai staf Intelijen Kejati.
“Idak ado Pak (Ngaku dari Kejati)..serius Pak..demi Allah Pak,” elaknya. Namun, petugas yang disinyalir telah mengantongi barang bukti tidak menggubris. Pria yang mengenakan baju kemeja lengan pendek berwarna hitam itu tetap digiring masuk ke dalam mobil jenis Innova yang dinaiki polisi.(red)
