fokusbengkulu,bengkuluselatan – Gerak cepat tim buser Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan mengungkap kasus pembunuhan terhadap korban atas nama Hengki Laksamana, warga Kampung Bali Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu yang berdomisili di Perumnas Kayu Kunyit Kabupaten Bengkulu Selatan, pada Kamis (6/1/2022) malam sekira pukul 19.30 WIB, membuahkan hasil.
Hanya dalam tempo kurang lebih 9 jam pasca kejadian, tim Buser yang di-back up Jatanras Dit Reskrimum Polda Bengkulu berhasil meringkus pelaku berinisial RHF (31), warga Kelurahan Ibul Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan.
RHF ditangkap saat bersembunyi di salah satu kosan di kawasan Hibrida 12 Kota Bengkulu, Jum’at (7/1/2022) pagi sekira pukul 05.15 WIB.
“TKP pembunuhan ini di depan rumah sakit Asyifa Jalan Gerak Alam Kelurahan Kota Medan Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan. Lalu, korban dibuang di jalan Bupati Baksir,” ungkap Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs Agung Wicaksono M.Si melalui Kabid Humas Kombes Pol Sudarno S.Sos MH, Jum’at.
Sudarno menjelaskan, perburuan terhadap RHF yang telah ditetapkan sebagai tersangka, dimulai pada Jum’at dini hari sekira pukul pukul 01.00 WIB. Tim Totaici Polres Bengkulu Selatan dipimpin Kanit Pidum Ipda Novaldy Dewanda Baskara S.TrK mengumpulkan keterangan seluruh saksi di TKP. Dari hasil penyelidikan selama beberapa jam, petugas mendapatkan informasi bahwa tersangka kabur ke Kota Bengkulu.
Kemudian, kata Sudarno, sekira pukul 02.00 WIB, Tim Totaici langsung bergerak menuju Kota Bengkulu dan berkoordinasi dengan satuan Jatanras Polda Bengkulu. Setelah ditelusuri, jejak RHF terendus hingga akhirnya ditangkap tanpa perlawanan di kawasan Hibrida 12.
Lebih jauh, mantan Kapolres Kepahiang ini membeberkan, dari keterangan sementara yang didapat dari tersangka, diketahui korban dan tersangka janjian untuk bertemu. Diduga, sempat terjadi keributan antara keduanya.
“Kemudian tersangka menusuk korban dengan benda tajam sejenis pisau saat bersama – sama di dalam mobil tersangka. Setelah korban ditusuk tersangka membawa tubuh korban dan membuangnya di jalan Bupati Baksir,” urai Sudarno.
Diketahui, korban yang terkapar bersimbah darah di pinggir jalan membuat heboh warga. Video penemuan jasad pemuda malang tersebut banyak beredar di Medsos. Tak lama setelah jenazah korban ditemukan, sekira pukul 20.00 WIB, personel piket yang dipimpin Kapolsek Kota Manna AKP Sukari SE tiba dilokasi dan berkoordinasi dengan Tim Identifikasi Polres Bengkulu Selatan untuk melaksanakan olah TKP. Selanjutnya, jenazah dibawa ke RSUD Hasanuddin Damrah untuk dilakukan otopsi.
”Saat ini tersangka sudah dibawa ke Mapolres BS guna penyelidikan dan penyidikan lanjutan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya,” demikian Sudarno.(red)
