Home / Daerah / Lebong / Curhat Pedagang Soal Antrean Panjang di SPBU : Kami Merugi

Curhat Pedagang Soal Antrean Panjang di SPBU : Kami Merugi

Kamis, 4 Agu 2022 06:42 WIB
Editor : Emzon Nurdin

Antrean kendaraan di SPBU Amen, Kamis (4/8/2022)

fokusbengkulu,lebong – Antrean panjang kendaraan yang hendak mengisi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Amen di Kelurahan Amen, sudah terjadi sejak beberapa bulan belakangan. Kondisi ini diduga berdampak negatif terhadap para pedagang yang membuka usaha di sisi jalan poros Kelurahan Amen. Pasalnya, antrean yang mengular dan berlangsung setiap hari itu membuat tempat usaha mereka terhalang oleh kendaraan roda empat.

Salah seorang pedagang yang menyampaikan curahan hati (Curhat) kepada media ini mengaku, sejak terjadi antrean sampai memakan badan jalan, ia merugi. Omzetnya turun sampai 20 persen.

“Saya rasa, wajar kalau kami menyoalkan ini. Sebab, sangat berdampak pada usaha yang kami jalani. Omzet kami menurun,” ungkapnya sembari meminta agar namanya tidak ditulis. Menurutnya, antrean sudah terjadi sejak sebelum bulan Ramadan 1443 H.

Puncaknya, pasca pemerintah mengambil kebijakan menurunkan harga BBM jenis Pertalite menjadi Rp 7.650 per liter sesuai Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 37.K/HK.02/MEM.M/2022 pada April 2022 lalu. Di saat bersamaan, harga BBM jenis Pertamax naik menjadi Rp 13.000 per liter.

“Sejak itu, sampai hari ini. Antrean di SPBU bertambah parah. Apa tidak rugi kami. Toko kami tidak kelihatan dari jalan raya,” keluhnya. Ia berharap, baik pihak SPBU maupun Pemkab Lebong bisa mencarikan solusi terkait permasalahan antrean di SPBU satu-satunya di Kabupaten Lebong itu.

“Kalau tidak ada solusi dari pengelola SPBU atau Pemda, kami hanya bisa pasrah dan berupaya semampu kami menghadapi situasi ini,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Pengawas SPBU Amen Candra saat dikonfirmasi berpendapat, antrean kendaraan tidak mengganggu. Kata pria yang akrab disapa Cen ini, pemilik usaha atau pedagang memasang semacam penghalang (Barrier), seperti kursi, batu atau pot bunga di depan toko.

“Kalau kami, tidak juga ada kuasa kami. Itu kan di jalan. Wilayah umum. Apa mungkin kami melarang orang ngantre,” ungkap Cen. Terkait dengan upaya untuk meminimalisir antrean, lanjut dia, pihaknya telah melakukan penertiban dengan mencatat nomor polisi (Nopol), khususnya mobil, yang mengisi BBM Pertalite.

Termasuk, hanya melayani pembeli menggunakan jerigen yang telah mengantongi rekomendasi. Baik itu dari Pemkab Lebong melalui OPD terkait, atau dari pemerintah desa/kelurahan.

Pengawas SPBU Amen, Candra

 

“Karena ini satu-satunya SPBU, nozzle pertalite (Alat untuk mengisi BBM,red) kami pun cuma dua, jadi pelayanan agak lambat,” katanya.

Dia mengaku, meski antrean panjang, BBM tidak melulu ludes terjual dalam satu hari ketika pasokan dari Pertamina mencapai 24 ton.

“Kita ini kan tutup paling lama jam 19.30 WIB. Nah, kalau yang masuk itu 24 ton Pertalite, itu tidak habis terjual. Masih menyisakan 4-5 ton lagi. Kalau masuk (Pertelite,red) 16 ton, iya itu habis,” tandas Cen.(wez)

Baja Juga

News Feed

Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Landa Lebong, Rumah Tergenang-Atap Melayang

Rabu, 24 Apr 2024 06:48 WIB

fokusbengkulu,lebong – Belum hilang kesedihan masyarakat Lebong akibat banjir bandang yang meluluhlantakkan ratusan rumah yang tersebar di puluhan...

47 KPM di Desa Sungai Gerong Bahagia Terima BLT

Selasa, 23 Apr 2024 07:41 WIB

fokusbengkulu,lebong – Sebanyak 47 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Sungai Gerong Kecamatan Amen menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bulan...

Jalan di Talang Ratu Terancam Putus, Kades Minta Pemprov Bengkulu Segera Tangani

Rabu, 17 Apr 2024 09:34 WIB

fokusbengkulu,lebong - Bencana alam berupa banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Lebong pada Selasa (16/4/2024) memicu kerugian yang...

Banjir Surut, Bupati Kopli Ansori Salurkan Bantuan Pangan dan Air Bersih

Rabu, 17 Apr 2024 09:24 WIB

fokusbengkulu,lebong - Bupati Lebong Kopli Ansori SSos menyalurkan bantuan tanggap darurat bencana berupa kebutuhan pangan kepada warga yang...

Banjir di Lebong : Ratusan Rumah Terendam, Sawah Hancur, Mobil hingga Ternak Tersapu

Selasa, 16 Apr 2024 05:26 WIB

fokusbengkulu,lebong – Masyarakat Lebong sedang berduka. Banjir bandang akibat luapan air Sungai Ketahun menerjang sedikitnya 10 desa pada Selasa...

Empat Posisi Ini Sepi Peminat, Pendaftaran Lelang JPTP Diperpanjang

Senin, 15 Apr 2024 09:01 WIB

fokusbengkulu,lebong – Sebanyak empat posisi atau jabatan eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong yang dilelang, diketahui sepi...

Besok ASN Masuk Kerja, Lusa Halal Bihalal

Senin, 15 Apr 2024 08:53 WIB

fokusbengkulu,lebong – Seluruh ASN, baik PNS maupun PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebong...

Bank Bengkulu Luncurkan Kredit Konsumer, Bebas Biaya Administrasi dan Provisi

Kamis, 4 Apr 2024 11:41 WIB

fokusbengkulu,lebong – Bank Bengkulu Cabang Muara Aman (BaBe MaMan) terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada segenap nasabah yang ada di...

Jelang Idul Fitri, Dinas PUPRP Lebong Ambil Alih Perbaikan Jalan Provinsi

Rabu, 3 Apr 2024 07:32 WIB

fokusbengkulu,lebong – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (DPUPRP) Kabupaten Lebong mengambil alih perbaikan ruas jalan provinsi...

Tak Hanya Berobat Gratis, Kopli Juga Siapkan Bantuan untuk Pendamping Warga yang Sakit

Rabu, 3 Apr 2024 12:22 WIB

fokusbengkulu,lebong – Komitmen Bupati Lebong Kopli Ansori SSos untuk memberikan layanan kesehatan prima kepada masyarakat, khususnya warga miskin,...